google addsense

Selasa, 12 Februari 2008

MIKROFON

Mikrofon merupakan suatu alat yang akan mentransformasi sinyal suara menjadi sinyal listrik. Daya keluaran mikrofon tergantung kepada jarak antara sumber bunyi dengan mikrofon. Mikrofon memiliki jangkauan frekuensi kerja agar didapat hasil maksimum. Untuk sinyal suara manusia maka frekuensi kerja berada antara 200 s/d 3500 Hz.

Mikrofon terdiri dari beberapa macam, yaitu :

1. Mikrofon Karbon

Mikrofon karbon terdiri atas sebuah diafragma logam yang menempel kepada butiran karbon. Apabila diafragma bergetar diakibatkan oleh suara maka diafragma akan menekan-nekan butiran karbon. Akibatnya maka resistansi listrik dari mikrofon menjadi berubah-ubah sesuai dengan sinyal suara.

Mikrofon karbon menghasilkan output yang kuat akan tetapi memiliki cacat tak linear yang tinggi dan juga tidak stabil.

2. Mikrofon piezo-elektrik.

Mikrofon ini terdiri atas diafragma yang menempel pada keping yang terbuat dari bahan keramik ( barium titanat ). Bahan ini memeiliki sifat piezo-elektrik. Mikrofon menghasilkan output yang cukup tinggi untuk langsung dikuatkan oleh penguat sinyal. Impedansi output dari mikrofon ini tinggi. Impedansi beban akan berpengaruh terhadap frekuensi rendah.

3. Mikrofon dinamik

Mikrofon jenis ini menyerupai pengeras suara dinamik ( terdiri dari kumparan yang bergerak-gerak di dalam medan magnet). Impedansinya rendah dan keluarannya rendah.

4. Mikrofon Elektret

Mikrofon elektret merupakan sebuah isolator yang dapat secara sementara menyimpan muatan listrik. Prinsip kerja menyerupai kondensator karena keping diafragma bergerak-gerak sehingga terjadi perubahan kapasitas. Perubahan kapasitas akan mengakibatkan perubahan tegangan.

Tidak ada komentar: