google addsense

Selasa, 12 Februari 2008

KAPASITOR

Kapasitor adalah suatu komponen yang paling banyak digunakan dalam radio dan elektronika. Suatu kapasitor mempunyai kemampuan untuk menampung sejumlah elektron. Banyaknya elektron yang dapat disimpan dibawah suatu tekanan listrik tertentu morphing untuk menghasilkan animasi yang luar biasa.

Animasi adalah sebuah tipu muslihat. Beberapa gambar yang digerakkan dengan cepat membuat seolah-olah gambar itu bergerak. Pertama-tama animasi dibuat dari buku yang kita buka dengan cepat. Lalu dengan penemuan proyektor dan sebagainya maka animasi dapat kita lihat pada film-film.

Dasar dari animasi ini terjadi karena sebuah fenomena yang disebut "Persistence of Vision " . Peter Mark Rogert adalah orang yang membuat teori ini pada tahun 1824. Isi dari teorinya berbunyi " Sementara satu gambar lenyap, gambar yang lainnya diterima. Otak manusia mengartikan penggantian antara dua gambar sebagai gerakan yang terus menerus. Semakin cepat gambar yang diperlihatkan, semakain halus gerakannya."

Agar terjadi animasi diperlukan dua kondisi berikut :

1. Gambar harus cukup cepat agar tidak hilang dari " mata " otak kita.
2. Gambar tersebut harus berubah dengan posisi yang sedikit-sedikit. Kalau terlalu banyak maka pergerakan itu tidak akan terlihat.

merupakan ukuran dari kapasitansi. Dua lempeng logam terpisah yang ditengah-tengahnya terdapat suatu bukan penghantar membentuk suatu kapasitor sederhana.

Adalah merupakan hal penting untuk mempelajari perubahan arus dan tegangan yang terjadi pada suatu rangkaian yang menggunakan kapasitor. Induktansi didefinisikan sebagai sifat dari suatu rangkaian untuk melaan tiap perubahan arus. Kapasitansi merupakan sifat suatu rangkaian untuk melawan setiap perubahan tegangan.

Faktor-faktor yang menentukan kapasitansi adalah luas plat yang saling berhadapan , jarak antara kedua plat , dan susunan bahan bukan penghantar diantara kedua plat. Kapasitansi berbanding langsung dengan luas plat dan berbanding terbalik dengan jarak antara kedua plat. Bahan dielektrik bukan penghantar menentukan konsentrasi garis gaya elektrostatik. Kapasitansi kapasitor berbanding langsung dengan tetapan dielektrikya.

Salah satu ukuran kapasitor adalah tegangan kerjanya , yaitu tegangan maksimum yang diperbolehkan oleh suatu kapasitor pada waktu bekerja tanpa mengalami kebocoran yang berlebihan. Tegangan kerjanya biasanya menyatakan ukuran nilai dc-nya. Sebuah kapasitor dapat mempunyai ukuran kerja sebesar 600V pada rangkaian dc ; tetapi jika digunakan pada rangkaian ac frekuensi daya , tegangan kerja ac efektifnya akan sebesar kira-kira setengah ukuran dc-nya.

Bila suatu kapasitor diberi muatan dan kemudian diputuskan hubungannya dari sumber muatan , maka kapasitor tersebut akan tetap mempunyai perbedaan elektron diantara kedua plat dan molekul-molekul dielektriknya tetap dibawah tekanan garis gaya elektrostatik. Misal , jika sebuah kapasitor bermuatan dihubungkan dengan sebuah lampu , maka kelebihan elektron pada plat negatif akan mengalir melalui lampu ke plat positif sampai ketidaksamaan elektron diantara kedua plat tak ada lagi. Jika kedua plat punya jumlah elektron yang sama , maka kapasitor tak lagi bermuatan dan arusnya berhenti. Pada saat bergerak melalui lampu , elektron-elektron melepas energi gerakannya dalam bentuk panas. Dalam peristiwa ini lampu tersebut akan berpijar sesaat dan kemudian mati.

Muatan kapasitor adalah perbedaan jumlah elektron kedua plat. Karena perbedaan tersebut bersangkutan dengan jumlah elektron , maka satuan muatan adalah coulomb.

Suatu kapasitor dinyatakan sebagai suatu plat logam datar , dielektrik , pelat logam , dielektrik , plat logam , dan seterusnya. Suatu kapasitor elektrolit terdiri dari plat positif potongan almunium yang dicelupkan di dalam suatu larutan yang disebut elektrolit. Potongan aluminiumnya merupakan plat positif dan elektrolitnya merupakan plat negatif. , jika suatu cairan dapat dinamakan plat.Untuk dapat membuat hubungan listrik pada cairan , maka potongan aluminium yang lain ditempatkan di dalam larutan. Untuk menghindari kedua plat bersentuhan , maka antara kedua potongan diberi secarik perca.

Jika suatu kapasitor elektrolit dihubungkan dengan ramgkaian pada polaritas terbalik , maka lapisannya akan terurai , dan kapasitor tersebut akan jadi penghantar yang baik , mengalirkan arus besar , timbul panas , elektrolitnya mendidih dan kapasitor meledak.

Kapasitor ada dua jenis yaitu kapasitor tetap dan yang dapat diatur(variabel). Kapasitor variabel biasanya dibuat dari dua plat logam datar atau lebih yang dipisahkan oleh lembaran mika atau plastik.

Kapasitor variabel mempunyai stator (plat diam) dan rotor (plat yang berputar). Bila porosnya diputar , maka pelat rotor akan menyusup diantara ruang plat-plat stator tanpa bersentuhan. Keadaan ini akan mengubah permukaan plat yang saling berhadapan sehingga kapsitansinya dapat berubah.

Jenis-jenis kapasitor yang biasanya digunakan adalah sebagai berikut :

Dielektrik hampa , praktis tidak terjadi kebocoran. Dibuat untuk kapasitor tetap atau variabel. Kapasitansi antara 5 sampai dengan 250 pF. Efisiensi cukup baik sampai dengan diatas 1000 Mhz. Kebanyakan digunakan pada pemancar.

Dielektrik udara , kebocoran kecil kecuali yang melalui isolasi. Dibuat untuk kapasitor jenis tap , variabel dan dapat diatur. Digunakan pada tegangan rendah dan tegangan tinggi , penerima dan pemancar.

Dielektrik mika , kebocoran kecil kecuali yang melalui bahan yang menutupi plat dan dielektrik. Dibuat tetap dan adjustable. Digunakan pada rangkaian RF sampai dengan frekuensi lebih dari 300 Mhz.

Dielektrik keramik , kebocoran kecil. Jenis datar , piringan bulat atau bentuk tabung dan jenis yang dapat diatur. Tegangan kerja sekitar 500V. Berguna untuk frekuensi sampai dengan lebih dari 500 Mhz.

Dielektrik kertas , digunakan kertas yang dilumuri minyak , lilin , polychlorinat bipenil (PCB) atau ester. Jika baru biasanya kebocoran kecil. Jika tersusupi kelembaban , maka kebocorannya menjadi sangat besar dan dielektriknya menjadi arang pada tegangan rendah.

Dielektrik plastik , sebagai ganti dielektrik kertas digunakan berbagai potongan plastik. Berbentuk tabung. Pada frekuensi lebih tinggi mempunyai kemampuan yang lebih baik dari kertas.

Elektrolit , bocor sebagian terutama bila digunakan pada tegangan diatas nilai ukurannya. Hanya dibuat untuk kapasitor jenis tetap. Tegangan kerja dari 6 sampai dengan 700 V. Biasanya berpolarisasi. Dapat mengering dan kehilangan kapasitansinya. Hanya dapat digunakan pada komponen dc.

1 komentar:

Anonim mengatakan...

bang boleh g?? kalau saya minta dikirim ke email saya, tentang teori yang njelasin persistence of vison??? makasih banget. hasyim.alfath@gmail.com